by Mazdacar
12. May 2013 13:41
Suatu hari saya diberikan beberapa foto yang menunjukkan bahwa MMI (Mazda Motor Indonesia) bekerja sama dengan Suzuki IndoMobil untuk mengembangkan Mobile Ertiga versi Mazda yang diberi nama VX-1. Teknik Rebadge bukanlah sesuatu yang baru. Pada beberapa tahun lalu bahkan Proton, perusahaan Malaysia berhasil menggandeng Mitsubishi untuk me-rebadge Lancer EX. Hasilnya sebuah mobil Proton dengan Nama Proton Inspira. Hal yang sangat disayangkan Proton Inspira tidak masuk di Indonesia, saya sempat tanyakan ke pihak Proton edar Indonesia dan tampaknya memang tidak ada niatan ke arah sana.
Hal ini juga terjadi di VX-1. VX-1 adalah rebadge mobil paling laku di tahun 2012 yakni Suzuki Ertiga. Mazda sendiri sepertinya sedikit “malu” meluncurkan mobil ini. Namun demikian, Mazda hari ini mulai menunjukkan nilai tambah dari sebuah Ertiga++ memfokuskan dikualitas interior, kenyamanan, dan tentu saja eksterior
Mesin
- Mobil ini dikembangkan dengan jeroan mesin dan transmisi milik Suzuki. Tidak ada sama sekali aspek Zoom di bagian ini (mesin K milik Suzuki, dan Transmisi milik Suzuki) masih berada di lini depan mobil ini
- Versi yang lahir di Mazda VX-1 adalah versi V dan versi R dengan kisaran harga dari 175 juta – 198 juta. Hal ini memiliki kesamaan dengan Ertiga manual. Sayangnya mesin tidak memiliki varian Matic
Eksterior
Hal yang disematkan Mazda adalah kenyamanan di VX-1. Sebagai contoh body kit, emblem, dan tentu interior milik Mazda disematkan. Jenis bahan kulit dan juga tempat duduk di buat senyaman mungkin, door trim, audio control, velg, dan door trim menjadi sesuatu yang memukau dan tentu membuat calon pembeli Ertiga akan sedikit melirik ke VX-1 ini.
- Apa yang menarik bagi kami adalah beberapa hal detail yang ada di VX-1, sebagai contoh adalah fog lam yang mengikuti gaya Mazda 2 RZ atau 2 Sedan RAT dari sisi stylingnya. Grill mengingatkan saya pada Mazda 3 Hatchback generasi pertama. Hal lain yang menarik adalah Velg yang sudah sporty dan cukup bergaya
Interior
Bagian dalam mobil ini dipersenjatai dengan kemewahan ala Mazda. Door Trim panel piano, jok kulit biege mirip Mazda 2 sedan. Setirnya mengingatkan Anda pada warna stir milik Biante, namun memiliki model stir ala CX9. Audio control juga tersemat rapih.
Kesimpulan
- Tidak banyak yang bisa saya sampaikan di review ini, pada saat membawanya karakteristik mesin dan pembawaan sangat mirip dengan Ertiga. Penulis berpikir ini Ertiga yang disempurnakan dengan gaya zoom-zoom. Andai saja VX-1 ini bermesin MZR 1.5 maka dia menjadi mobil yang layak saya katakan the Social Zoom. Namun kenyataan berkata lain, dan VX-1 ini hanya ada di Indonesia dan belum diakui sebagai produk garis keturunan Zoom-Zoom. .